Langkah Membuat Website Untuk Pemula

Langkah Membuat Website Untuk Pemula


Jika sobat omtopik adalah seorang dari salah pengguna intenet, mungkin bukan sebuah hal asing lagi, dengan kata istilah website itu,
Dari mesin-mesin search engine yang ada, seperti google, bing, yahoo, yandex dan juga seperti situs seperti google plus, twitter, facebook, follmy, path, instagram, saat ini telah menjadi faktor keseharian yang mungkin bisa dibilang wajib atau bisa juga dibilang tidak wajib, karena setiap orang dari usia dini saja, jika kita lihat dari handphonenya pasti akan terdapat salah satu aplikasi dari yang ada tersebut.
Sebagai gambaran tentang website, bila diartikan, website itu adalah sebuah papan atau tempat informasi yang berisi tentang teks, suara, gambar, atau pun video yang nantinya akan dapat diakses secara online oleh orang banyak yang mengunjungi website tersebut, untuk melihat, mengetahui, atau mencari sesuatu yang ada didalam website itu.

Berdasarkan informasi dari yang Omtopik dapatkan dari WeAreSocial yang merupakan agency global yang mempelajari tentang sebuah perkembangan teknologi di dunia, didaerah Indonesia sendiri memiliki sekitar 88,1 juta pengguna internet dari jumlah keseluruhan populasi 259,1 juta jiwa di indonesia. Bila di rankingkan, indonesia adalah pengguna dari nomer enam tebanyak di dunia.
Akan tetapi dari jumlah total pengguna semua internet tersebut, bukanlah pengguna yang mempunyai website, tapi hanyalah penguna yang hanya sekedar mencari informasi melalui internet dengan cara berkunjung ke website.

Lhoh, kenapa kok tidak semua orang memiliki website om ?
Padahalkan dari website itu kita juga bisa mengais rejeki om ?

Iya memang betul, dari website itu sebenarnya juga bisa dapat dijadikan sumber rejeki, akan tetapi kan semua orag itu berbeda-beda, mereka ada yang mempunyai keahlian membuat website dan juga ada orang yang tidak mempunyai keahlian tersebut, selain itu juga orang itu mungkin belum kurang akan fungsi sebuah websitevdan juga manfaat yang akan diperoleh dari website itu.

Sedikit pembahasan tentang website dan juga dari sebuah ke efektifan website tersebut, kita akan sebentar menyimak dari jumlah data perilaku pengguna website di indonesia dalam bentuk website e-commerce atau bisa disebut dengan bentuk penjualan dan pembelian secara online.

Jika kita hitung dengan presentase dari 27 % pengguna internet di Indonesia itu adalah orang yang membeli produk  jasa melalui Internet dan 31% diantaranya adalah pengguna yang sedang mencari informasi suatu produk melalui Internet dengan mengunjungi website tersebut.

Jika kita Perhatikan data diatas ini dan kita bayangkan sejenak, jika dari banyaknya orang yang mencari informasi tersebut yang dituju adalah website kita, dan website kita tersebut adalah website penjualan produk ? Dapat sobat bayangkan sendiri, bagaimana jika dari sekian banyaknya orang itu akan membeli produk sobat secara online ? Menarik kan ?

Dari penjelasan di atas ini, sobat omtopik bisa melihat sendiri, jika website itu juga memiliki nilai keuntungan yang juga besar, selain dari produk yang kita jual sevara offline.

Agar sobat lebih mengerti tentang website ini, sekarang kita akan memahami manfaat dan juga fungsi dari website ini lebih mendalam.

Manfaat Serta Fungsi Website

Seperti yang sudah omtopik jelaskan diawal penjelasan tadi, website sendiri dapat diartikan sebagai tempat atau wadah informasi yang berupa teks, gambar, audio dan juga video yang akan dapat dengan mudah untuk mendapatkan informasi untuk kebutuhan pengguna.

Misalnya saja seperti website berikut :

website dengan bentuk company profile merupakan website yang dapat digunakan untuk menerangakn suatu produk kepada calon pelanggan atau pengunjung dari semua produk yang dimiliki serta data kontak yang akan dalat dengan mudah untuk calon pelanggan menemukannya.

Website dengan bentuk e-commerce (Toko online, Pembayaran Online, Penjualan Tiket, dan lain-lain) yang dapat digunakan sebagai sarana media bertransaksi secara online.

Seperti halnya kita itu punya sebuah ruko yang dapat kita pergunakan untuk tempat berjualan baju. Maka dari ruko kita itu dapat kita gunakan untuk memajang baju-baju yang kita pamerkan untuk dijual.

Begitu pula didalam sebuah website dengan bentuk e-commerce, kita dapat memajang produk-produk baju kita didalam website kita tersebut. Dan dari website e-commerce kita itu lebih hebatnya nanti akan banyak orang dari mana saja yang mengunjungi website kita. Sehingga jangkauan produk-produk yang kita akan lebih luas dilihat oleh banyak orang dari mana saja.
Mungkin dapat sobat bayangkan sendiri bagaimana perasaan sobat dengan produk-produk yang dipajang didalam website kita itu dilihat dari sabang sampai merauke atau mungkin bahkan akan dilihat oleh seluruh dunia, dan dari itu banyak orang yang tertarik dengan produk-produk yang sobat pajang didalam website itu ? Menarik kan ? :-)

Selain kita itu berjualan secara offline, jika kita mempunyai website e-commerce kita juga dapat menampilkan informasi tempat usaha kita dengan tampilan yang menarik untuk lebih memikat pelanggan kita dengan tampilan halaman, gambar dan informasi dalam website kita lhoh ?

Lhoh kok bisa menampilkan informasi juga om ? Gimana caranya om?
Ya, karena website itu dibuat dengan menggunakan bahasa pemrograman yang dapat menampilkan data yang sudah diatur atau ditata rapi pada saat pembuatan sebagai kebutuhan untuk penggunanya, setiap informasi yang yang ada didalam wesbsite tersebut diambil melalui database yang berada didalam website tersebut, dari teks, audio, video gambar dan lain-lain atau juga bisa diambil dari sumber luar yang tersimpan pada hosting secara online. setelah itu bahasa pemrograman yang berada didalam server hosting itu itu akan diterjemahkan oleh web browser yang nanti akn menampikan isian informasi-informasiyang telah dibuat.

Sekarang kita akan melihat ilustrasi dibawah ini, yang akan membantu sobat untuk lebih memahami bagaimana cara website itu bekerja.

Ketika kita sedang membuka web browser pada saat ketika mengakases suatu alamat website yang hendak kita kunjungi.
dari sistem web browser tersebut akan memerintahkan jaringan internet untuk mengakses server yang menyimpan data yang ada didalam website tersebut.
dari jaringan internet nantinya akan meminta sebuah data yang berupa informasi atau data yang berada didalam hosting website itu.
Server telah memberikan data yang diminta melalui internet lalu dari jaringan internet mengirimkannya kembali, data yang telah didapat dari server menuju ke web browser.
dari browser sendiri menerima data informasinya tersebut juga melalui jaringan internet tersebut dan menyajikannya kepada kita, dari alamat website yang kita kunjugi tadi.

Dari penjelasan diatas saya rasa sobat omtopik dapat mengerti jika website yang kita akses tersebut ternyata bersumber dari server yang ditampilkan melalui web browser dengan tampilan yang sudah ditentukan melalui bahasa pemrograman.

membahas tentang penyimpanan data yang berada diserver, dari sini omtopik juga akan menjelaskan jika website itu dibedakan menjadi dua bagian, yaitu website dinamis dan juga website statis,
Apa om yang membedakan dari kedua istilah itu om ?
mari kita lihat apa yang membedakan dari kedua istilah tersebut.

Dalam media penyimpanan datanya website itu dapat dibedakan menjadi dua bagian yaitu website statis dan website dinamis.


Untuk yang Website Statis

adalah website yang menampilkan data statis atau tetap, dimana informasi itu ditulis, disimpan, dan ditampilkan pada halaman yang sama dihalaman website tersebut.
Apabila ada perubahan data dari website tersebut, maka developer harus mengedit bahasa pemrograman yang berada di dalam website tersebut dengan manual.

kelebihan dari Website Statis


dapat dengan mudah dan juga cepat untuk dibuat.
Ukuran file website yang kecil.
Potensi kejahatan dari hacking itu kecil.

Kekurangan untuk website statis

Proses penambahan dan pengeditan konten website yang repot.
Setiap ingin menambah konten baru, kita harus membuat halaman baru.
Websitenya jarang melakukan update posting.
Websitenya hanya mengedepankan tampilan, bukan informasi yang selalu update.
Website yang tidak membutuhkan sistem khusus dalam pengoprasian websitenya.

Jika dilihat seperti dalam bentuk kekurangannya Website statis ini cocok digunakan dalam bentuk website company profil atau hanya website yang menampilkan profil.


Lalu untuk istilah website yang dinamis,

website ini dapat menampilkan data yang dapat diubah-ubah, dari yang dapat kita kurangi, kita tambahi atau dapat kita edit sesuka hati kita, dimana nantinya setiap informasi yang terdapat didalam website tersebut akan ditulis lalu disimpan didalam database yang berada didalam server, baru setelah itu dapat ditampilkan ke dalam web browser untuk dapat dilihat oleh banyak orang.

Dalam perbandingan dari kedua istilah website tersebut, untuk yang website statis hanya menampilkan sebuah pajangan saja, berbeda dengan website dinamis yang memiliki gudang dibelakangnya, sehingga memiliki banyak stok produk yang nantinya dapat digonta ganti, menurut selera kita masing-masing.

Dalam perubahan datanya pun didalam website dinamis ini cukup mudah, kita tidak perlu mengedit bahasa pemrograman tersebut. melainkan hanya perlu mengakses halaman tertentu yang kita kenal sebagai halaman administrator untuk melakukan pengelolaan data yang nantinya informasi tersebut dapat kita tampilkan di halaman yang kita inginkan.

Dari kelebihannya sendiri dari dalam bentuk website dinamis ini.

Update Informasi yang dapat dengan mudah kita update melalui halaman khusus.
Dapat atau Mampu memproses data dan tampilan sesuai sistem yang kita inginkan.

Untuk Kekurangannya sendiri dari bentuk website dinamis ini yaitu :


Waktu pembuatan website ini relatif lama.
proses pembuatan websitenya lebih rumit dari website statis.
Potensi mudah terkena hacking atau virus jika keamanannya kurang memadai.
Jika data yang berada didalam database ukurannya besar, maka website menjadi lambat untuk ditampilakan.

Namun dari website inilah yang cocok untuk digunakan sebagai sebuah website e-commerce.
Akan tetapi jika sobat ingin menggunakan website dengan fitur yang lebih komplek, sejauh ini saya membagikan sedikit rahasia dari para developer yang sering digunakannya, yaitu dari manuak coding yang menggunakan native script seperti halnya PHP, ASP atau yang lainnya yang berbentuk dalam website yang berupa Framework, CMS, serta Web Builder.

Mari kita simak dari yang sering digunakan oleh para developer tersebut bagaimana cara pembuatannya.

1. Manual Coding

Yaitu website yang dibuat dari nol dengan cara manual yang menggunakan bahasa pemrograman.

Kelebihannya

Dapat membuat sebuah tampilan yang sesuai dengan kebutuhan yang diinginkannya.
Dapat membuat sebuah fitur yang sesuai dengan kebutuhan.
Hanya developer yang mengetahui struktur dari website ini jika secara manual coding atau yang dimulai dari nol.

Kekurangan

Harus dapat mendesain tampillannya, dapat mengetik atau mengerti tentang bahasa pemrograman dan dapat membuat sebuah database sendiri yang dimulai dari nol.
Waktu yang dibutuhkan untuk pembuatan websitenya lama.
Memerlukan pengetahuan dasar tentang bahasa pemrograman yang juga mendalam.

2. Framework

Yaitu Website yang dibuat menggunakan fungsi library bahasa pemrograman, dimana fungsi dasar yang umum digunakan oleh semua orang sudah didefinisikan, sehingga kita hanya tinggal menggunakan library yang sudah ada tersebut, jika kita sudah paham tentang bahasa pemrograman pun kita dapat mengembangkan library tersebut untuk mengembangkan website kita sesuai dengan website yang kita inginkan.
Dari website yang berbentuk dengan framework ini pun terasa lebih cepat dan juga praktis dalam pembuatannya.

Kelebihan dari website yang berbentuk framework.

Dapat membuat tampilan yang sesuai dengan kebutuhan yang kita inginkan.
Dapat membuat sebuah fitur yang sesuai dengan kebutuhan yang kita inginkan.
Struktur websitenya teratur yang sesuai dengan kaidah aturan penulisan framework yang digunakannya.
Pengerjaannya yang lebih cepat karena sudah tersedia library.

Kekurangannya

Dapat mendesain, mengetikkan bahasa pemrograman dan perlu ketrampilan membuat database yang dimulai dari nol. Jadi diperlukan juga dalam mendalami pengetahuan bahasa pemrograman.

3. CMS dalam nama singkatannya adalah Content Management System


Dari CMS inilah yang paling banyak digunakan oleh orang-orang, karena CMS ini merupakan sebuah sistem website dalam pembuatannya yang sudah siap pakai. dimana kita sebagai penggunannya tidak harus perlu mengetahui bahasa pemrograman. Fungsi dan fitur dasar yang berada didalam website sudah tersedia dan dapat dengan mudah kita buat dengan cara menginstallnya untuk kita jadikan ke dalam website yang kita mau. pada umumnya CMS ini menggunakan sistem module, component, serta add-on atau plugin-plugin yang nantinya dapat ditambahkan sesuai dengan kebutuhan website tersebut.

Kelebihan dari sistem website yang berbentuk CMS

Kita tidak harus memerlukan pengetahuan bahasa pemrograman yang mendalam.
Terdapat tampilan tema/theme atau template yang sudah siap untuk kita gunakan.
Sudah terdapat fitur plugin / extensions yang siap untuk kita gunakan sesuai dengan kebutuhan website kita nantinya.
Waktu pengerjaan websitenya yang singkat, hanya dalam beberapa menit saja kita sudah dapat mempunayai website.
Hanya diperlukan mengisi form-form tertentu untuk membuat sebuah tampilan website yang kita inginkan.

Kekurangan

Tampilan website yang terbatas pada tema/theme/template hanya itu saja.
Fitur yang dibutuhkan mungkin tidak tersedia seperti harapan kita.
Akan terdapat banyak bug.
Keamanan yang kurang yang memungkinkan dapat mudah dibobol oleh hacking.

Akan tetapi dari website yang berbentuk CMS inilah yang paling banyak digunakan oleh banyak orang dan bahkan oleh para developer menggunakannya.

4. Web Builder

Yaitu adalah sistem pembuatan website yang sudah siap pakai, dalam pembuatan website ini mirip dengan jenis website yang menggunakan CMS. hanya saja bedanya terletak pada fungsi yang ditawarkannya lebih sedikit dan juga terbatas pada sebuah fungsi website dalam pembuatan website pada umumnya.

Didalam beberepa kategori web builder yang sekarang ini ada, mungkin juga sudah ada fitur custom coding yang dapat dipakai untuk para penggunanya untuk melakukan sebuah penambahan fitur, akan tetapi penambahan fitur tersebut harus memerlukan sebuah keahlian bahasa pemrograman.

Dan berikut ada kelebihan yang bisa kita lihat dari web builder ini.

Tidak harus mengerti atau tidak harus menguasai bahasa pemrograman yang mendalam.
Sudah terdapat sebuah tampilan tema/theme/template yang siap pakai untuk siap digunakan sebagai website.
Telah tersedia fitur plugin yang sudah siap digunakan sebagai penunjang kebutuhan website.
Pengerjaan websitenya tidak harus memakan waktu lebih lama.
Ketika membuat website dengan menggunakan web builder ini hanya memerlukan drag lalu drop saja, sesuai dengan kebutuhan kita masing-masing yang telah disediakan didalam web builder tersebut.

Namun di dalam web builder ini juga ada kekurangannya juga sob ?

Apakah kekurangan dari web builder itu ?

Tampilan tema/theme/template yang terbatas, yang berarti kita hanya dapat memakai template yang sudah tersedia saja, tidak dapat mengganti template sesuai dengan harapan kita.
Fitur-fitur yang nanti kita butuhkan hanya terbatas pada kesedian darifitur web builder itu saja.
Tidak dapat menambahlan fitur dengan yang sesuai harapan kita masing-masing.

Beberapa jenis bahasa pemrograman yang ada sebagai website (Server Side) yang pada umumnya dipakai jika kita lihat dari segi ketenarannya, bahasa pemrograman yang sering dipakai banyak orang dan yang umumnya digunakan oleh developer itu adalah menggunakan bahasa pemrograman PHP, Karena pada umumnya dalam sebuah sistem bahasa pemrograman ini dipakai dengan bersamaan sistem SQL yang digunakan sebagai sistem databasenya.
Dari segi websitenya yang gratis atau open source yang berarti dapat digunakan oleh siapa saja yang ingin menggunakannya, dengan berbagai dukungan komunitas atau forum yang luas hingga diseluruh dunia, serta juga telah tersedia sebuah sistem untuk instalasi yang mudah untuk dapat digunakan, pasti akan menjadikan script website tersebut akan dipakai oleh semua orang, karena melihat dari segi websitenya yang gratis yang bersifat open source.

Jika sobat bertanya-bertanya dari beberapa website apa saja yang sifatnya open source pasti sudah tahu, karena tadi kita sudah sedikit membahasnya,

Yup, Betul sob ?
Beberapa diantaranya CMS yang sudah siap kita gunakan untuk membuat website kita itu adalah seperti CMS Wordpress, CMS Joomla, CMS Magento, CMS PrestaShop dan juga yang lainnya, karena juga sudah banyak CMS yang sifatnya Open source, sehingga kita pun dapat memilih CMS yang akan kita gunakan susuai dengan yang kita butuhkan, akan tetapi dari sekian banyaknya CMS tersebut yang paling banyak digunakan oleh orang-orang adalah dari CMS Wordpress.

Melihat dari CMS Wordpress sendiri
Dari penyedia script tersebut,Kelebihannya adalah sebagai berikut ini :
Dapat membuat Website yang sifatnya dinamis.
CMS tersebut sifatnya adalah Open Source, sehingga dapat dipergunakan secara gratis oleh siapa saja.
Program dengan bahasa pemrogramannya yang dibuat dengan bahasa pemrograman PHP, dapat dengan mudah dijalankan oleh Semua Sistem Operasi, karena dari sistem bahasa pemrograman PHP  sendiri berjalan secara Web Base yang artinya semua Sistem Operasi bahkan melalui mobile atau handphone pun yang mempunyai browser dapat menjalankan perintah PHP tersebut.


Dari sistem bahasa pemrograman PHP sendiri ini, kita sendiri lebih cepat cara menjalankannya bila dibandingkan dengan menggunakan bahasa pemrograman ASP atau pun dengan menggunakan bahasa pemrograman yang sistemnya Java.
Selain itu jika kita memakai sistem bahasa pemrograman PHP tersebut juga telah didukung oleh banyak paket Database seperti halnya kita dapat menggunakan sebuah PostgrSQL, MySQL, Oracle, dan juga yang lain-lainnya.
Didalam bahasa pemrogramannya sendiri pun kita tidak harus direpotkan dengan kompilasi atau sebuah sistem compile ketika menggunakannya, Hanya saja dalam kekurangan ketika menggunakan sistem PHP ini tidak mengenal dengan yang namanya Package.
Selain itu didalam sebuah sistem PHP tersebut jika kita tidak mengenal sebuah encoding, maka nantinya dari kode PHP itu akan juga dapat dibaca oleh semua banyak orang, akan tetapi kita pun juga bisa kok jika kita ingin menencodingnya, akan tetapi itu diperlukan sebuah tool dari ZEND, dan jika kita ingin memiliki toolnya itu kita pun harus merogoh saku kita dalam-dalam.
Setiap bahasa pemrograman pastinya akan ada titik kelemahan keamanannya, manusia aja mempunyai kelemahan pastinya yang lain juga ada dong, nah dari kelemahan keamanan yang dimiliki PHP ini sendiri adalah terletak pada bahasa pemrogramannya, jadi setipa programer juga harus jeli dan harus berhati-hati ketika sedang melakukan pemrograman dan ketika menjalankan perintah konfigurasi PHP nya sob.

Script dengan desain website yang berjenis dengan Client Side yang pada umumnya digunakan,

Selain menggunakan bahasa pemrograma server side ini, sistem pemrogramannya yang memiliki jenis Client Side yang digunakan dalam kebutuhan tampilan didalam website juga harus memegang peranan penting ketika kita sedang membuat website kita agar lebih menarik dan juga yang lebih interaktif.

lalu berikut ini sob, beberapa scripy desain website yang sifatnya berjenis Client Side tersebut, yang pada umumnya sering digunakan bersamaan dengan mendesain sebuah tampilan atau pun saat menambahkan fitur didalam website tersebut.

HTML

Yaitu adalah script pemrograman client side yang benar untuk digunakan didalam mendesain sebuah tampilan website. Sintaks dasar dari kode HTML ini pun mudah jika kita ingin mempelajarinya dan juga dalam pengaplikasiannya son.

Dari struktur HTML nya sendiri dibagi menjadi dua bagian lho sob, diantaranya adalah HEAD dan BODY.
Head yang digunakan sebagai tempat untuk meletakkan sebuah informasi meta, javascript dan juga style atau css.
Body digunakan sebagai letak script-script utama yang akan kita tampilkan ke dalam website kita.

CSS

Dari script CSS ini kita dapat menggunakannya untuk mengidentifikasi sebuah styke yang terdapat pada halaman HTML yang kita buat nantinya, dalam contohnya panjang dan lebar suatu tampilan website.
Selain kita dapat menggunakannya secara manual, pada saat ini banyak lho sob framework CSS yang akan dapat mempermudah kita serta yang dapat mempersingkat waktu kita dalam mengembangkan sebuah website. Misalnya saja adalah, Golden Grid System, Titan, Bootstrap atau yang lain-lainnya.

Javascript

Yaitu adalah bahasa pemrograman Client Side yang juga memiliki banyak kegunaan yang nanti dapat kita pakai untuk memperindah tampilan website kita. yaitu yang baik untuk mendesain maupun untuk yang suka menambahkan sistem.
Untuk yang suka mendesain, dari javascript ini kita dapat menggunakannya untuk membuat sebuah efek tampilan maupun sebuah fitur interaktif, seperti halnya sebuah laman slider atau juga pop-up.
Selain itu dari segi sistem, Javascript ini dapat kita gunakan sebagai keperluan kita dalam laman verifikasi atau dalam jenis yang lainnya. dan saat ini pun juga sudah tersedia banyak javascript library yang nantinya akan mempermudah kita dalam memggunakan javascript ini yang akan kita terapkan kedalam website kita. Selain itu juga dari Framework yang khusus javascript ini pun saat ini sudah banyak berkembang, contohnya ini sob : BackboneJS, Echo3, Jquery, AngularJS atau yang lainnya yang tidak sempat saya sebutkan.
Jika kita ingin menggabungkan script pemrograman client side dan server side ini dengan tepat, dengan penggabungan client side dan server side inilah sob, kita dapat membuat website dengan tampilan atau sebuah fitur yang mengagumkan, yang akan seseuai dengan keinganan kita masing-masing sob. tapi dari hal itu kita jika harus terlebih dahulu belajar tentang bahasa pemrograman lho ya sob.

Gimana sob, terlalu detail ya penjelasannya sob, gapapa sob, dengan penjelsan yang detail ini insyallah sobat omtopik akan dapat lebih mengerti tentang website lebih mendalamnya sob, karena untuk mendalami sebuah sikap seseorang saja jika kita tidak ikut terjun kejurang bersama orang itu, kita tidak akan tahu gimana sikap orang itu sob, sama halnya jika kita ingin benar-benar mempelajari tentang apa yang kita ingin mempelajari sob, kita juga harus mendalami ilmu itu sedalam mungkin, jangan seperti saya sob, yang cuman mendalami ilmu secara setengah-setengah tapi pada akhirnya malah gak bingung sendiri.

Nah mungkin itu dulu ya sob tentang pembahsan kali ini, dari penjelasan berikut semoga sobat omtopik akan menjadi orang sukses dalam berkarir didunia website. amin

Langkah Membuat Website Untuk Pemula


Jika sobat omtopik adalah seorang dari salah pengguna intenet, mungkin bukan sebuah hal asing lagi, dengan kata istilah website itu,
Dari mesin-mesin search engine yang ada, seperti google, bing, yahoo, yandex dan juga seperti situs seperti google plus, twitter, facebook, follmy, path, instagram, saat ini telah menjadi faktor keseharian yang mungkin bisa dibilang wajib atau bisa juga dibilang tidak wajib, karena setiap orang dari usia dini saja, jika kita lihat dari handphonenya pasti akan terdapat salah satu aplikasi dari yang ada tersebut.
Sebagai gambaran tentang website, bila diartikan, website itu adalah sebuah papan atau tempat informasi yang berisi tentang teks, suara, gambar, atau pun video yang nantinya akan dapat diakses secara online oleh orang banyak yang mengunjungi website tersebut, untuk melihat, mengetahui, atau mencari sesuatu yang ada didalam website itu.

Berdasarkan informasi dari yang Omtopik dapatkan dari WeAreSocial yang merupakan agency global yang mempelajari tentang sebuah perkembangan teknologi di dunia, didaerah Indonesia sendiri memiliki sekitar 88,1 juta pengguna internet dari jumlah keseluruhan populasi 259,1 juta jiwa di indonesia. Bila di rankingkan, indonesia adalah pengguna dari nomer enam tebanyak di dunia.
Akan tetapi dari jumlah total pengguna semua internet tersebut, bukanlah pengguna yang mempunyai website, tapi hanyalah penguna yang hanya sekedar mencari informasi melalui internet dengan cara berkunjung ke website.

Lhoh, kenapa kok tidak semua orang memiliki website om ?
Padahalkan dari website itu kita juga bisa mengais rejeki om ?

Iya memang betul, dari website itu sebenarnya juga bisa dapat dijadikan sumber rejeki, akan tetapi kan semua orag itu berbeda-beda, mereka ada yang mempunyai keahlian membuat website dan juga ada orang yang tidak mempunyai keahlian tersebut, selain itu juga orang itu mungkin belum kurang akan fungsi sebuah websitevdan juga manfaat yang akan diperoleh dari website itu.

Sedikit pembahasan tentang website dan juga dari sebuah ke efektifan website tersebut, kita akan sebentar menyimak dari jumlah data perilaku pengguna website di indonesia dalam bentuk website e-commerce atau bisa disebut dengan bentuk penjualan dan pembelian secara online.

Jika kita hitung dengan presentase dari 27 % pengguna internet di Indonesia itu adalah orang yang membeli produk  jasa melalui Internet dan 31% diantaranya adalah pengguna yang sedang mencari informasi suatu produk melalui Internet dengan mengunjungi website tersebut.

Jika kita Perhatikan data diatas ini dan kita bayangkan sejenak, jika dari banyaknya orang yang mencari informasi tersebut yang dituju adalah website kita, dan website kita tersebut adalah website penjualan produk ? Dapat sobat bayangkan sendiri, bagaimana jika dari sekian banyaknya orang itu akan membeli produk sobat secara online ? Menarik kan ?

Dari penjelasan di atas ini, sobat omtopik bisa melihat sendiri, jika website itu juga memiliki nilai keuntungan yang juga besar, selain dari produk yang kita jual sevara offline.

Agar sobat lebih mengerti tentang website ini, sekarang kita akan memahami manfaat dan juga fungsi dari website ini lebih mendalam.

Manfaat Serta Fungsi Website

Seperti yang sudah omtopik jelaskan diawal penjelasan tadi, website sendiri dapat diartikan sebagai tempat atau wadah informasi yang berupa teks, gambar, audio dan juga video yang akan dapat dengan mudah untuk mendapatkan informasi untuk kebutuhan pengguna.

Misalnya saja seperti website berikut :

website dengan bentuk company profile merupakan website yang dapat digunakan untuk menerangakn suatu produk kepada calon pelanggan atau pengunjung dari semua produk yang dimiliki serta data kontak yang akan dalat dengan mudah untuk calon pelanggan menemukannya.

Website dengan bentuk e-commerce (Toko online, Pembayaran Online, Penjualan Tiket, dan lain-lain) yang dapat digunakan sebagai sarana media bertransaksi secara online.

Seperti halnya kita itu punya sebuah ruko yang dapat kita pergunakan untuk tempat berjualan baju. Maka dari ruko kita itu dapat kita gunakan untuk memajang baju-baju yang kita pamerkan untuk dijual.

Begitu pula didalam sebuah website dengan bentuk e-commerce, kita dapat memajang produk-produk baju kita didalam website kita tersebut. Dan dari website e-commerce kita itu lebih hebatnya nanti akan banyak orang dari mana saja yang mengunjungi website kita. Sehingga jangkauan produk-produk yang kita akan lebih luas dilihat oleh banyak orang dari mana saja.
Mungkin dapat sobat bayangkan sendiri bagaimana perasaan sobat dengan produk-produk yang dipajang didalam website kita itu dilihat dari sabang sampai merauke atau mungkin bahkan akan dilihat oleh seluruh dunia, dan dari itu banyak orang yang tertarik dengan produk-produk yang sobat pajang didalam website itu ? Menarik kan ? :-)

Selain kita itu berjualan secara offline, jika kita mempunyai website e-commerce kita juga dapat menampilkan informasi tempat usaha kita dengan tampilan yang menarik untuk lebih memikat pelanggan kita dengan tampilan halaman, gambar dan informasi dalam website kita lhoh ?

Lhoh kok bisa menampilkan informasi juga om ? Gimana caranya om?
Ya, karena website itu dibuat dengan menggunakan bahasa pemrograman yang dapat menampilkan data yang sudah diatur atau ditata rapi pada saat pembuatan sebagai kebutuhan untuk penggunanya, setiap informasi yang yang ada didalam wesbsite tersebut diambil melalui database yang berada didalam website tersebut, dari teks, audio, video gambar dan lain-lain atau juga bisa diambil dari sumber luar yang tersimpan pada hosting secara online. setelah itu bahasa pemrograman yang berada didalam server hosting itu itu akan diterjemahkan oleh web browser yang nanti akn menampikan isian informasi-informasiyang telah dibuat.

Sekarang kita akan melihat ilustrasi dibawah ini, yang akan membantu sobat untuk lebih memahami bagaimana cara website itu bekerja.

Ketika kita sedang membuka web browser pada saat ketika mengakases suatu alamat website yang hendak kita kunjungi.
dari sistem web browser tersebut akan memerintahkan jaringan internet untuk mengakses server yang menyimpan data yang ada didalam website tersebut.
dari jaringan internet nantinya akan meminta sebuah data yang berupa informasi atau data yang berada didalam hosting website itu.
Server telah memberikan data yang diminta melalui internet lalu dari jaringan internet mengirimkannya kembali, data yang telah didapat dari server menuju ke web browser.
dari browser sendiri menerima data informasinya tersebut juga melalui jaringan internet tersebut dan menyajikannya kepada kita, dari alamat website yang kita kunjugi tadi.

Dari penjelasan diatas saya rasa sobat omtopik dapat mengerti jika website yang kita akses tersebut ternyata bersumber dari server yang ditampilkan melalui web browser dengan tampilan yang sudah ditentukan melalui bahasa pemrograman.

membahas tentang penyimpanan data yang berada diserver, dari sini omtopik juga akan menjelaskan jika website itu dibedakan menjadi dua bagian, yaitu website dinamis dan juga website statis,
Apa om yang membedakan dari kedua istilah itu om ?
mari kita lihat apa yang membedakan dari kedua istilah tersebut.

Dalam media penyimpanan datanya website itu dapat dibedakan menjadi dua bagian yaitu website statis dan website dinamis.


Untuk yang Website Statis

adalah website yang menampilkan data statis atau tetap, dimana informasi itu ditulis, disimpan, dan ditampilkan pada halaman yang sama dihalaman website tersebut.
Apabila ada perubahan data dari website tersebut, maka developer harus mengedit bahasa pemrograman yang berada di dalam website tersebut dengan manual.

kelebihan dari Website Statis


dapat dengan mudah dan juga cepat untuk dibuat.
Ukuran file website yang kecil.
Potensi kejahatan dari hacking itu kecil.

Kekurangan untuk website statis

Proses penambahan dan pengeditan konten website yang repot.
Setiap ingin menambah konten baru, kita harus membuat halaman baru.
Websitenya jarang melakukan update posting.
Websitenya hanya mengedepankan tampilan, bukan informasi yang selalu update.
Website yang tidak membutuhkan sistem khusus dalam pengoprasian websitenya.

Jika dilihat seperti dalam bentuk kekurangannya Website statis ini cocok digunakan dalam bentuk website company profil atau hanya website yang menampilkan profil.


Lalu untuk istilah website yang dinamis,

website ini dapat menampilkan data yang dapat diubah-ubah, dari yang dapat kita kurangi, kita tambahi atau dapat kita edit sesuka hati kita, dimana nantinya setiap informasi yang terdapat didalam website tersebut akan ditulis lalu disimpan didalam database yang berada didalam server, baru setelah itu dapat ditampilkan ke dalam web browser untuk dapat dilihat oleh banyak orang.

Dalam perbandingan dari kedua istilah website tersebut, untuk yang website statis hanya menampilkan sebuah pajangan saja, berbeda dengan website dinamis yang memiliki gudang dibelakangnya, sehingga memiliki banyak stok produk yang nantinya dapat digonta ganti, menurut selera kita masing-masing.

Dalam perubahan datanya pun didalam website dinamis ini cukup mudah, kita tidak perlu mengedit bahasa pemrograman tersebut. melainkan hanya perlu mengakses halaman tertentu yang kita kenal sebagai halaman administrator untuk melakukan pengelolaan data yang nantinya informasi tersebut dapat kita tampilkan di halaman yang kita inginkan.

Dari kelebihannya sendiri dari dalam bentuk website dinamis ini.

Update Informasi yang dapat dengan mudah kita update melalui halaman khusus.
Dapat atau Mampu memproses data dan tampilan sesuai sistem yang kita inginkan.

Untuk Kekurangannya sendiri dari bentuk website dinamis ini yaitu :


Waktu pembuatan website ini relatif lama.
proses pembuatan websitenya lebih rumit dari website statis.
Potensi mudah terkena hacking atau virus jika keamanannya kurang memadai.
Jika data yang berada didalam database ukurannya besar, maka website menjadi lambat untuk ditampilakan.

Namun dari website inilah yang cocok untuk digunakan sebagai sebuah website e-commerce.
Akan tetapi jika sobat ingin menggunakan website dengan fitur yang lebih komplek, sejauh ini saya membagikan sedikit rahasia dari para developer yang sering digunakannya, yaitu dari manuak coding yang menggunakan native script seperti halnya PHP, ASP atau yang lainnya yang berbentuk dalam website yang berupa Framework, CMS, serta Web Builder.

Mari kita simak dari yang sering digunakan oleh para developer tersebut bagaimana cara pembuatannya.

1. Manual Coding

Yaitu website yang dibuat dari nol dengan cara manual yang menggunakan bahasa pemrograman.

Kelebihannya

Dapat membuat sebuah tampilan yang sesuai dengan kebutuhan yang diinginkannya.
Dapat membuat sebuah fitur yang sesuai dengan kebutuhan.
Hanya developer yang mengetahui struktur dari website ini jika secara manual coding atau yang dimulai dari nol.

Kekurangan

Harus dapat mendesain tampillannya, dapat mengetik atau mengerti tentang bahasa pemrograman dan dapat membuat sebuah database sendiri yang dimulai dari nol.
Waktu yang dibutuhkan untuk pembuatan websitenya lama.
Memerlukan pengetahuan dasar tentang bahasa pemrograman yang juga mendalam.

2. Framework

Yaitu Website yang dibuat menggunakan fungsi library bahasa pemrograman, dimana fungsi dasar yang umum digunakan oleh semua orang sudah didefinisikan, sehingga kita hanya tinggal menggunakan library yang sudah ada tersebut, jika kita sudah paham tentang bahasa pemrograman pun kita dapat mengembangkan library tersebut untuk mengembangkan website kita sesuai dengan website yang kita inginkan.
Dari website yang berbentuk dengan framework ini pun terasa lebih cepat dan juga praktis dalam pembuatannya.

Kelebihan dari website yang berbentuk framework.

Dapat membuat tampilan yang sesuai dengan kebutuhan yang kita inginkan.
Dapat membuat sebuah fitur yang sesuai dengan kebutuhan yang kita inginkan.
Struktur websitenya teratur yang sesuai dengan kaidah aturan penulisan framework yang digunakannya.
Pengerjaannya yang lebih cepat karena sudah tersedia library.

Kekurangannya

Dapat mendesain, mengetikkan bahasa pemrograman dan perlu ketrampilan membuat database yang dimulai dari nol. Jadi diperlukan juga dalam mendalami pengetahuan bahasa pemrograman.

3. CMS dalam nama singkatannya adalah Content Management System


Dari CMS inilah yang paling banyak digunakan oleh orang-orang, karena CMS ini merupakan sebuah sistem website dalam pembuatannya yang sudah siap pakai. dimana kita sebagai penggunannya tidak harus perlu mengetahui bahasa pemrograman. Fungsi dan fitur dasar yang berada didalam website sudah tersedia dan dapat dengan mudah kita buat dengan cara menginstallnya untuk kita jadikan ke dalam website yang kita mau. pada umumnya CMS ini menggunakan sistem module, component, serta add-on atau plugin-plugin yang nantinya dapat ditambahkan sesuai dengan kebutuhan website tersebut.

Kelebihan dari sistem website yang berbentuk CMS

Kita tidak harus memerlukan pengetahuan bahasa pemrograman yang mendalam.
Terdapat tampilan tema/theme atau template yang sudah siap untuk kita gunakan.
Sudah terdapat fitur plugin / extensions yang siap untuk kita gunakan sesuai dengan kebutuhan website kita nantinya.
Waktu pengerjaan websitenya yang singkat, hanya dalam beberapa menit saja kita sudah dapat mempunayai website.
Hanya diperlukan mengisi form-form tertentu untuk membuat sebuah tampilan website yang kita inginkan.

Kekurangan

Tampilan website yang terbatas pada tema/theme/template hanya itu saja.
Fitur yang dibutuhkan mungkin tidak tersedia seperti harapan kita.
Akan terdapat banyak bug.
Keamanan yang kurang yang memungkinkan dapat mudah dibobol oleh hacking.

Akan tetapi dari website yang berbentuk CMS inilah yang paling banyak digunakan oleh banyak orang dan bahkan oleh para developer menggunakannya.

4. Web Builder

Yaitu adalah sistem pembuatan website yang sudah siap pakai, dalam pembuatan website ini mirip dengan jenis website yang menggunakan CMS. hanya saja bedanya terletak pada fungsi yang ditawarkannya lebih sedikit dan juga terbatas pada sebuah fungsi website dalam pembuatan website pada umumnya.

Didalam beberepa kategori web builder yang sekarang ini ada, mungkin juga sudah ada fitur custom coding yang dapat dipakai untuk para penggunanya untuk melakukan sebuah penambahan fitur, akan tetapi penambahan fitur tersebut harus memerlukan sebuah keahlian bahasa pemrograman.

Dan berikut ada kelebihan yang bisa kita lihat dari web builder ini.

Tidak harus mengerti atau tidak harus menguasai bahasa pemrograman yang mendalam.
Sudah terdapat sebuah tampilan tema/theme/template yang siap pakai untuk siap digunakan sebagai website.
Telah tersedia fitur plugin yang sudah siap digunakan sebagai penunjang kebutuhan website.
Pengerjaan websitenya tidak harus memakan waktu lebih lama.
Ketika membuat website dengan menggunakan web builder ini hanya memerlukan drag lalu drop saja, sesuai dengan kebutuhan kita masing-masing yang telah disediakan didalam web builder tersebut.

Namun di dalam web builder ini juga ada kekurangannya juga sob ?

Apakah kekurangan dari web builder itu ?

Tampilan tema/theme/template yang terbatas, yang berarti kita hanya dapat memakai template yang sudah tersedia saja, tidak dapat mengganti template sesuai dengan harapan kita.
Fitur-fitur yang nanti kita butuhkan hanya terbatas pada kesedian darifitur web builder itu saja.
Tidak dapat menambahlan fitur dengan yang sesuai harapan kita masing-masing.

Beberapa jenis bahasa pemrograman yang ada sebagai website (Server Side) yang pada umumnya dipakai jika kita lihat dari segi ketenarannya, bahasa pemrograman yang sering dipakai banyak orang dan yang umumnya digunakan oleh developer itu adalah menggunakan bahasa pemrograman PHP, Karena pada umumnya dalam sebuah sistem bahasa pemrograman ini dipakai dengan bersamaan sistem SQL yang digunakan sebagai sistem databasenya.
Dari segi websitenya yang gratis atau open source yang berarti dapat digunakan oleh siapa saja yang ingin menggunakannya, dengan berbagai dukungan komunitas atau forum yang luas hingga diseluruh dunia, serta juga telah tersedia sebuah sistem untuk instalasi yang mudah untuk dapat digunakan, pasti akan menjadikan script website tersebut akan dipakai oleh semua orang, karena melihat dari segi websitenya yang gratis yang bersifat open source.

Jika sobat bertanya-bertanya dari beberapa website apa saja yang sifatnya open source pasti sudah tahu, karena tadi kita sudah sedikit membahasnya,

Yup, Betul sob ?
Beberapa diantaranya CMS yang sudah siap kita gunakan untuk membuat website kita itu adalah seperti CMS Wordpress, CMS Joomla, CMS Magento, CMS PrestaShop dan juga yang lainnya, karena juga sudah banyak CMS yang sifatnya Open source, sehingga kita pun dapat memilih CMS yang akan kita gunakan susuai dengan yang kita butuhkan, akan tetapi dari sekian banyaknya CMS tersebut yang paling banyak digunakan oleh orang-orang adalah dari CMS Wordpress.

Melihat dari CMS Wordpress sendiri
Dari penyedia script tersebut,Kelebihannya adalah sebagai berikut ini :
Dapat membuat Website yang sifatnya dinamis.
CMS tersebut sifatnya adalah Open Source, sehingga dapat dipergunakan secara gratis oleh siapa saja.
Program dengan bahasa pemrogramannya yang dibuat dengan bahasa pemrograman PHP, dapat dengan mudah dijalankan oleh Semua Sistem Operasi, karena dari sistem bahasa pemrograman PHP  sendiri berjalan secara Web Base yang artinya semua Sistem Operasi bahkan melalui mobile atau handphone pun yang mempunyai browser dapat menjalankan perintah PHP tersebut.


Dari sistem bahasa pemrograman PHP sendiri ini, kita sendiri lebih cepat cara menjalankannya bila dibandingkan dengan menggunakan bahasa pemrograman ASP atau pun dengan menggunakan bahasa pemrograman yang sistemnya Java.
Selain itu jika kita memakai sistem bahasa pemrograman PHP tersebut juga telah didukung oleh banyak paket Database seperti halnya kita dapat menggunakan sebuah PostgrSQL, MySQL, Oracle, dan juga yang lain-lainnya.
Didalam bahasa pemrogramannya sendiri pun kita tidak harus direpotkan dengan kompilasi atau sebuah sistem compile ketika menggunakannya, Hanya saja dalam kekurangan ketika menggunakan sistem PHP ini tidak mengenal dengan yang namanya Package.
Selain itu didalam sebuah sistem PHP tersebut jika kita tidak mengenal sebuah encoding, maka nantinya dari kode PHP itu akan juga dapat dibaca oleh semua banyak orang, akan tetapi kita pun juga bisa kok jika kita ingin menencodingnya, akan tetapi itu diperlukan sebuah tool dari ZEND, dan jika kita ingin memiliki toolnya itu kita pun harus merogoh saku kita dalam-dalam.
Setiap bahasa pemrograman pastinya akan ada titik kelemahan keamanannya, manusia aja mempunyai kelemahan pastinya yang lain juga ada dong, nah dari kelemahan keamanan yang dimiliki PHP ini sendiri adalah terletak pada bahasa pemrogramannya, jadi setipa programer juga harus jeli dan harus berhati-hati ketika sedang melakukan pemrograman dan ketika menjalankan perintah konfigurasi PHP nya sob.

Script dengan desain website yang berjenis dengan Client Side yang pada umumnya digunakan,

Selain menggunakan bahasa pemrograma server side ini, sistem pemrogramannya yang memiliki jenis Client Side yang digunakan dalam kebutuhan tampilan didalam website juga harus memegang peranan penting ketika kita sedang membuat website kita agar lebih menarik dan juga yang lebih interaktif.

lalu berikut ini sob, beberapa scripy desain website yang sifatnya berjenis Client Side tersebut, yang pada umumnya sering digunakan bersamaan dengan mendesain sebuah tampilan atau pun saat menambahkan fitur didalam website tersebut.

HTML

Yaitu adalah script pemrograman client side yang benar untuk digunakan didalam mendesain sebuah tampilan website. Sintaks dasar dari kode HTML ini pun mudah jika kita ingin mempelajarinya dan juga dalam pengaplikasiannya son.

Dari struktur HTML nya sendiri dibagi menjadi dua bagian lho sob, diantaranya adalah HEAD dan BODY.
Head yang digunakan sebagai tempat untuk meletakkan sebuah informasi meta, javascript dan juga style atau css.
Body digunakan sebagai letak script-script utama yang akan kita tampilkan ke dalam website kita.

CSS

Dari script CSS ini kita dapat menggunakannya untuk mengidentifikasi sebuah styke yang terdapat pada halaman HTML yang kita buat nantinya, dalam contohnya panjang dan lebar suatu tampilan website.
Selain kita dapat menggunakannya secara manual, pada saat ini banyak lho sob framework CSS yang akan dapat mempermudah kita serta yang dapat mempersingkat waktu kita dalam mengembangkan sebuah website. Misalnya saja adalah, Golden Grid System, Titan, Bootstrap atau yang lain-lainnya.

Javascript

Yaitu adalah bahasa pemrograman Client Side yang juga memiliki banyak kegunaan yang nanti dapat kita pakai untuk memperindah tampilan website kita. yaitu yang baik untuk mendesain maupun untuk yang suka menambahkan sistem.
Untuk yang suka mendesain, dari javascript ini kita dapat menggunakannya untuk membuat sebuah efek tampilan maupun sebuah fitur interaktif, seperti halnya sebuah laman slider atau juga pop-up.
Selain itu dari segi sistem, Javascript ini dapat kita gunakan sebagai keperluan kita dalam laman verifikasi atau dalam jenis yang lainnya. dan saat ini pun juga sudah tersedia banyak javascript library yang nantinya akan mempermudah kita dalam memggunakan javascript ini yang akan kita terapkan kedalam website kita. Selain itu juga dari Framework yang khusus javascript ini pun saat ini sudah banyak berkembang, contohnya ini sob : BackboneJS, Echo3, Jquery, AngularJS atau yang lainnya yang tidak sempat saya sebutkan.
Jika kita ingin menggabungkan script pemrograman client side dan server side ini dengan tepat, dengan penggabungan client side dan server side inilah sob, kita dapat membuat website dengan tampilan atau sebuah fitur yang mengagumkan, yang akan seseuai dengan keinganan kita masing-masing sob. tapi dari hal itu kita jika harus terlebih dahulu belajar tentang bahasa pemrograman lho ya sob.

Gimana sob, terlalu detail ya penjelasannya sob, gapapa sob, dengan penjelsan yang detail ini insyallah sobat omtopik akan dapat lebih mengerti tentang website lebih mendalamnya sob, karena untuk mendalami sebuah sikap seseorang saja jika kita tidak ikut terjun kejurang bersama orang itu, kita tidak akan tahu gimana sikap orang itu sob, sama halnya jika kita ingin benar-benar mempelajari tentang apa yang kita ingin mempelajari sob, kita juga harus mendalami ilmu itu sedalam mungkin, jangan seperti saya sob, yang cuman mendalami ilmu secara setengah-setengah tapi pada akhirnya malah gak bingung sendiri.

Nah mungkin itu dulu ya sob tentang pembahsan kali ini, dari penjelasan berikut semoga sobat omtopik akan menjadi orang sukses dalam berkarir didunia website. amin

No comments:

Komentar yang mengandung unsur pornografi, sara dan ungkapan kebencian atau penjualan produk terlarang akan dihapus atau tidak akan dipublikasikan

Powered by Blogger.